2015 #hopeIcanGotoThere

2015 #hopeIcanGotoThere

Kamis, 04 Juli 2013

Epilog Rantau 1 Muara



Ini adalah kutipan EPILOG RANTAU 1 MUARA, Luar biasa! :D
(Baca dengan Hati yaa)
*Novelnya lebih keren lagi*


Di langit pagi, di atas Samudra Atlantik…
Alhamdulillah, hari ini telah aku tunaikan teladan dan petuah para pengembara besar dunia seperti Imam Syafii, Ibnu Batutah, dan Marco Polo.
Bertualang sejauh mata memandang, mengayuh sejauh lautan terbentang, dan berguru sejauh alam terkembang. Aku ajarkan badanku untuk berani berjalan melintas daratan dan lautan, mencicip rupa-rupa musim, mengenal ragam manusia. Aku bujuk jiwaku untuk tidak pernah kenyang berguru dan terus memahami tanda-tanda yang bertebaran di bawah tudung langit.

Akulah si perantau ragawi. Akulah si pengembara rohani.
Akulah si pencari yang terus menderapkan langkah, berjalan dan berjalan terus, karena aku yakin suatu saat akan sampai.

Sejauh mana pun aku mengembara, keseluruhan hidup pada hakikatnya adalah perantauan. Suatu saat aku akan kembali berjalan pulang ke asal. Kembali ke yang satu, yang esensial, yang awal.
Yaitu menghamba dan mengabdi. Kepada Sang Pencipta.

Hari ini pula, di atas pesawat yang menerbangkan aku dari Washington DC ke Jakarta, aku rosok ujung lipatan dompetku dan aku tarik sehelai kertas tua berlipat-lipat kecil. Tiga barisan tulisan tangan itu masih jelas tertera di kertas yang menguning ini. Tiga baris yang menjadi dayung-dayung hidupku selama ini.

Man jadda wajada.
Siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil.
Man shabara zhafira.
Siapa yang bersabar akan beruntung.
Man saara ala darbi washala
Siapa yang berjalan di jalannya akan sampai di tujuan















Tidak ada komentar: